Kamis, 03 Maret 2016

CARA MENGHADAPI MUSUH DALAM SELIMUT

PERNAHKAH Anda dijadikan 'kambing hitam' oleh rekan kerja atas kesalahan yang tidak dilakukan? Atau, pernahkah rekan kerja mencuri kredit atas hasil kerja keras Anda? Jika iya,  berhati-hatilah. Sebab, bisa jadi Anda sedang menghadapi musuh dalam selimut.

 

Berikut ini adalah sejumlah langkah yang sebaiknya Anda ambil saat berhadapan dengan lawan yang berpura-pura menjadi teman:

1. Teman atau lawan
Kenali apakah rekan kerja tersebut benar-benar teman atau justru 'musuh dalam selimut'. Coba ingat-ingat, berapa kali Anda dijadikan 'kambing hitam' olehnya atas sesuatu yang tidak Anda perbuat, atau berapa kali dia mencuri kredit atas hasil kerja keras Anda.

2. Konfrontasi
Memang tidak ada orang yang menyukai konfrontasi karena dapat membuat suasana menjadi tidak nyaman. Akan tetapi, pada kondisi tertentu hal tersebut diperlukan. Tentukan waktu untuk bertemu dengan rekan kerja yang menusuk Anda dari belakang, dan diskusikan masalah apa yang sebenarnya ada di antara Anda berdua.

Coba untuk bersikap tegas dan langsung menuju sasaran. Pastikan untuk mendengarkan secara seksama apa yang disampaikan olehnya tanpa menginterupsi atau bersikap defensif. Dengan demikian, Anda diharapkan dapat menyelesaikan semua persoalan atau setidaknya menjernihkan kesalahpahaman.

Akan tetapi, jika rekan kerja tersebut belum bisa diajak bicara secara baik-baik, paling tidak minta dirinya memperlakukan Anda secara adil dan hormat seperti Anda memperlakukannya.

3. Bersikap profesional
Setelah berbicara empat mata dengan rekan kerja tersebut, jaga sikap Anda agar tetap tenang dan kalem dengan menghindari gosip. Sebaliknya, pusatkan perhatian untuk bekerja dengan lebih rajin. Jika merasa perlu menumpahkan kekesalan, pergi ke kamar mandi dan keluarkan semua energi negatif di sana dalam suasana privat.

4. Klarifikasi tanggung jawab
Bicaralah dengan atasan atau supervisor Anda. Secara khusus, tanyakan apa yang mereka harapkan dari Anda sebagai karyawan, lalu ingat baik-baik hal tersebut dan wujudkan. Pastikan untuk membicarakan hal ini dengan rekan kerja yang bermasalah, sambil menegaskan bahwa itulah porsi tanggung jawab Anda. Dengan demikian, tidak akan ada lagi kebingungan mengenainya.

5. Komunikasi
Pada pertemuan tim selanjutnya, bicarakan dan biarkan semua orang tahu mengenai kemajuan proyek yang Anda kerjakan. Hal ini berguna untuk menghindari kebingungan dan memperkecil risiko kesalahan dalam mengerjakan tugas apa pun, serta mencegah rekan kerja lain mencuri kredit atas usaha keras Anda.

6. Berkolaborasi
Kolaborasikan gagasan-gagasan untuk suatu proyek sehingga memaksa Anda dan rekan kerja yang bermasalah agar mau bekerjasama sebagai sebuah tim. Usaha ini diharapkan dapat mengarah pada hubungan yang lebih kohesif, dan menghasilkan sesuatu yang dapat membuat bangga kedua belah pihak.

MENGHILANGKAN TRAUMA SAKIT HATI

Broken heard / Nyeuri hate pasti pernah kita alami perasaan emosi menjadi labil, galau dan sedih. Mungkin dia love at first sight (cinta pandangan pertama). Sebenarnya hal yang membuat emosi negatif tersebut dikarenakan kita tidak ikhlas menerimanya, kita berharap terlalu banyak dengannya, berharap dia mencintai dengan sepenuh hati, akibatnya kekecewaanlah yang timbul.Rasa sakit ini menjadikan semangat patah, Rasa sakit ini merupakan sebuah sinyal dan memberitahu kita kalau ada yang harus diperbaiki serta diperhatikan. Tanpa rasa sakit, bagaimana kita tahu kalau tubuh perawatan? Misalnya sakit perut, rasa sakit merupakan cara tubuh memberitahu untuk menjaga makanan yang masuk serta makan dengan teratur atau ada yang salah dengan perut kita.



Rasa Sakit secara emosional juga sama, merupakan cara tubuh memberitahu kalau kita perlu pertolongan. Saat hati kita sakit, dan mempengaruhi keseluruhan hidup kita, artinya waktunya untuk mengobati rasa sakit tersebut. Rasa sakit juga menjadi panduan seperti kompas. Memberitahu bagian mana yang nggak sehat atau merasakan hal yang nggak benar. Yang penting adalah harus jeli mendengarkan “teriakan” atau peringatan yang diberikan tubuh. Sebagai “korban”, kita sering nggak mendengarkan rasa sakit. Tapi kalau kita berperan sebagai pihak yang bertahan, kurang lebih kita seperti membuka diri terhadap rasa sakit tersebut. Kita belajar dari rasa sakit tersebut dan berkembang, serta bertahan. jangan sampai bunuh diri seperti siswi SMP bunuh diri karena putus cinta.

1. Terimalah dengan Ikhlas.
Melawan rasa sakit membuat kita nggak bisa menerimanya sebagai berkah. Memang bungkusannya nggak menyenangkan, tapi kalau kita beranikan diri untuk membuka bungkusan tersebut, kita bisa mendapatkan ketenangan, pengetahuan lebih akan diri sendiri yang bisa membuat kita lebih tenang dan percaya diri untuk menghadapi apa yang terjadi di masa depan.

2. Curhat
Tumpahkan segala perasaanmu dengan orang terdekatmu. apa yang kamu rasakan, pada sahabat, saudara, atau bahkan teman. Curhat bisa menunjukkan kalau kamu nggak sendiri, walaupun kamu merasa sebagai orang yang paling sendiri di dunia. Berbagi juga bisa jadi salah satu cara untuk melepaskan rasa sakit yang ada. Hanya dengan membuka diri pada berbagai emosi, kita bisa mengerti siapa diri kita, kenapa rasa sakit ini bisa muncul dan apa yang kita perlukan untuk membebaskan diri dari rasa sakit tersebut. 
Caranya dimulai dengan mengamini bahwa ada sisi positif dari setiap kejadian negatif yang terjadi pada kita.Menjadi survivor memang nggak gampang dan memang lebih mudah untuk menjadi korban dan menangis meratapi nasib. Tapi kalau kamu pengen bangkit, mengatasi rasa sakit dan kesedihan banyak cara yang bisa kamu lakukan.

3. Me Time
Luangkan waktu setiap hari untuk mengobati luka. Lakukan waktu untuk menyendiri dan menenangkan diri. Anda perlu dipulihkan. Cari kesenangan yang bisa membuatmu kalau banyak hal baik ada di depan mata. Rutinitas juga penting. Jadi lakukan hal mudah yang sekaligus bisa mengobati dan menjadi rutinitas, seperti bersepeda, mendengarkan musik, mengurus tanaman atau yoga.

Faktanya, istilah waktu bisa menyembuhkan lupa itu bisa dibilang sebagai sebuah hal yang nggak nyata. Karena kalau memang bisa, nggak bakal ada yang namanya rasa sakit. Untuk lupa atau sembuh memang butuh waktu, tapi tanpa usaha kamu akan bangun pagi setiap hari merasakan sakit yang sama. Teori memang lebih mudah dibanding praktek.

Tapi dengan percaya dan yakin, pasti kamu akan bisa melalui dan mengatasi segala rasa sakit yang menimpa. Cari tempat sepi yang bisa memberikan ketenangan untukmu dan sisihkan waktu untuk perasaanmu. Bawa tisu, jurnal, secangkir teh apa pun yang bisa bikin kamu lebih tenang. Tutup matamu dan “nikmati” rasa sakit yang ada. Tolak segala keinginan yang bisa mengalihkan pikiran. Terima kalau saat ini, memang waktumu untuk merasakan rasa sakit tersebut, sesakit apa pun itu.Hiburlah diri Anda sendiri, lihat postingan2 dan blog2 yang lucu2, Anda juga bisa melihat facebook kami di http://facebook.com/bajucouple.lengkap banyak tips2 cinta, dan cerita-cerita lucu. Makanlah makanan kesukaan anda seperti brownies coklat

4. Bersyukurlah

jangan fokus pada kejahatan yang dilakukannya pada anda. tapi, fokuslah pada kebaikan yang dia sudah lakukan kepada Anda. Anda bersyukur dia pernah hadir di hidup anda, dan doakanlah dia untuk mendapatkan yang terbaik. Bersyukurlah Anda tidak dengan dirinya, karena Tuhan sedang mempersiapkan Anda untuk bersama dengan orang yang lebih baik dengan mantan Anda. Rata-rata orang yang pernah saya temui, ketika dia putus, dan dia berubah menjadi lebih baik, dia akan mendapatkan pasangan yang jauh lebih baik dari mantannya.

5. ReFraming
ini adalah salah satu tehnik NLP (Neurolinguistik Program) yang membayangkan saat-saat indah bersama mantan anda, lalu anda menjadikan suaranya seperti donal bebek, menjadikan tingkah lakunya aneh, bar-bar, atau sesuatu hal yang bikin Anda ilfil seketika. membuat bayangan di imajinasi anda bahwa dirinya makin lama makin mengecil-mengecil dan hilang. Atau anda bisa membayangkan mantan anda mempunyai tahi lalat yang sangat besar-besar dan makin besar, lalu ada bulu-bulunya lagi. hiyy.. jijayy..

6. Fokus pada Hal Lainnya
Dengan memindahkan fokus ke hal lainnya maka Anda akan hilang perasaan sakit karena patah hati.
coba bayangkan, ketika Anda lagi sedang "asyiknya" bergalau ria, terus tiba-tiba didepan Anda sedang terjadi kebakaran besar yang mau menerjang Anda, pasti anda sibuk memberesi barang-barang anda dan pergi lari sekencang-kencangnya bukan?
atau anda lagi berjalan sambil menangis, lalu tiba-tiba ada anjing gila mengejar Anda, anda pasti akan berlari sekencang-kencangnya dan kemudian lupa akan kesedihan anda bukan?

Ketika Anda sedih, ubah fokus anda untuk menciptakan masa depan lebih baik. Tingkatkan Karir, atau  prestasi sekolah Anda, atau spiritual Anda. Anda bisa menjadi reseller baju dengan mendaftar ke http://bit.ly/jualbaju jika Anda ingin coba-coba berjualan baju. ketika Anda fokus berjualan, Fokuslah pada kepuasan pelanggan, kejar omset, Bye-bye mantan.

7. Belajarlah menjadi lebih Baik
Persiapkan diri Anda menjadi priadi yang menarik dan lebih baik. Jadikan Anda seorang yang mempesona. Pelajari Tips Membuat diri menjadi Menarik dan Tips Menjaga hubungan agar tetap Harmonis supaya dikemudian hari hubungan anda dengan si dia tetap harmonis dan romantis.
 

CARA MENGHADAPI ORANG YANG SUKA NGE BULLY

Kali ini saya akan membahas tentang orang yang suka ngebully. bagi kalian yang sering kena bully teman-teman kalian. di jaman udah canggih tapi masih ada aja orang yang berpikir bahwa dirinya jauh lebih baik dari orang lain dan dengan begitu ngerasa berhak untuk nge-bully. Primitif memang, tapi begitulah kenyataannya. Sebenernya para tukang bully ini biasanya iri atau cemburu dengan kelebihan yang dipunya orang lain. Mereka lalu mengekspresikan ketidaksukaan mereka itu dengan cara agresif.

Yang masih (atau pernah) sekolah pasti familiar dengan istilah ‘labrak’. Dilabrak. Melabrak. Labrak-labrakan. Labrak lari. Senior melabrak junior atau teman seangkatan yang lebih cakep, lebih pinter, atau lebih laku. Yang jadi korban umumnya nggak bisa berbuat banyak. Pertama, karena yang ngelabrak rombongan. Senior pula. Kan kalau mau ngelawan takut kualat. Kedua, karena males juga sih ngeladeninnya, urusan bisa panjang. Nggak bakal ada habisnya. Udah jelas orang yang ngelabrak itu ngerasa insecure. Mereka akan terus cari-cari kesalahan kita. Kalau nggak nemu kesalahan yang berarti, hal-hal kecil pun bakal dipermasalahin.

Aneh kan. Jadi percuma aja diladenin. Biarin aja, nanti juga mereka capek sendiri. Banyak tukang bully yang cuma main gertak aja, ngancem doang untuk nakut-nakutin. Ada juga yang nge-bully secara verbal. Apalagi di jaman sekarang, bullying kayak gini marak banget di sosial media (cyber bullying). Sering banget kan denger soal dari anak kecil sampe remaja/ABG yang jadi korban bully, ngerasa depresi, dan akhirnya nekat bunuh diri.

Tapi, kamu harus tahu juga batasannya. Kalau tukang bully ini udah keterlaluan, kamu jangan diem aja. Tunjukin perlawanan kamu, mungkin bisa dengan cara-cara kayak gini.

  1. Jika kalian sering di bully di area sekolahan atau tempat umum, coba dengan berteriak keras pada orang yang akan ngebully kita. Berteriak seolah olah orang yang akan ngebully kita itu tuli hal ini biasanya dapat membuat orang yang mau ngebully kita cemas takut ketauan orang lain saat nge bully atau takut ketauan guru. 



  1. Biasanya seorang pembully hanya berani membully jika berkelompok hal ini di karenakan seorang pembully ingin menunjukan kepada teman-temannya bahwa dia itu hebat dan ingin di pandang. Maka yang harus anda lakukan adalah memperbanyak teman dan dalam artian teman yang lebih di hormati atau di takuti sama orang yang ngebully kita. Misalkan orang yang jago bela diri atau yang badannya lebih besar. Bertemanlah dan jadilah sahabat dengannya agar dia dapat melindungi anda di saat anda akan di bully.



3. Jika anda tipe orang yang tidak mudah bergaul atau mendapatkan teman maka sewalah seorang bodyguard untuk mengawal anda hal ini bertujuan supaya orang yang mau ngebully berfikir 7x untuk ngebully anda.




4. Setiap orang pasti mempunyai rasa takut baik itu terhadap benda, hewan, orang. Hal ini perlu anda tau jika ada sering di bully. Cari tau lah hal-hal yang di takuti oleh orang yang sering membully anda. Anda bisa mulai cari tahu dari media social facebook, twitter, path dan orang yang dekat denganya.


5. Cara Berikutnya butuh sedikit keberanian untuk anda yang suka di bully. Cara yang sebenarnya benar-benar ampuh dan di jamin mujarab, sekuat apa pun atau sejantan apapun jika si pembully lelaki maka berpura-puralah anda menjadi waria (bencong) bukan penampilan namun sikap nya bersikaplah seperti waria seumumnya yang suka genit.



6. Dan jika anda seorang perempuan yang suka di bully oleh teman anda yang perempuan juga maka yang anda harus lakukan jadilah tomboy atau sedikit jantan. Belajarlah bela diri atau  pacari seorang cowo yang kuat dan jantan.



7. Cara yang terakhir bisa anda lakukan dengan cara mengadukan atau membuat malu si pembully tersebut biar kapok. bisa dengan cara merekam dengan hp atau kamera semua kelakuan nackal si pembully dan melaporkanya ke pihak berwajib sebagai salah satu tidakan kekerasan, hal di jamin bisa membuat si pembully jadi jera dan akan menghargai orang lain.




Sedikit yang saya ingin sampaikan dari pengalaman yang di alami oleh teman saya ed sheeran Waktu kecil dulu Ed di-bully karena berambut merah, berkaca mata, dan punya gangguan pendengaran. Namun, Ed menjadikan hal itu untuk selalu berpikir positif. Kata-kata Ed, "I think everyone goes through a bit of bullying at school. Of course you get picked on for certain things, but I think it ends up being a positive."

Demikian sedikit saran dan cara untuk anda yang sering di bully. Jadilah pribadi yang baik dan jadilah manusia yag berguna bagi nusa dan bangsa. 



Rabu, 02 Maret 2016

SOLUSI MENGHADAPI PROBLEM RUMAH TANGGA SESUAI AJARAN ISLAM

 Islam telah menetapkan syariat yang mengandung berbagai macam mutiara hikmah, pengarahan dan solusi bagi berbagai macam permasalahan dalam pernikahan, sehingga suami dan isteri bisa menikmati hidup bahagia bersama, dan masing-masing merasa tenang dan tenteram asal semua pihak mau merealisasikan ajaran Islam.

Di antara pengarahan Islam terhadap kehidupan rumah tangga adalah sebagai berikut:

1. Menghindarkan rumah tangga dari segala perkara yang menjadi sebab terjadinya thalak. Baik sebab yang datang dari pihak suami, isteri, keluarga atau pihak lain yang ingin membuat keruh suasana rumah tangga.

2. Sebelum menikah hendaknya berfikir masak-masak dan bermusyawarah dengan orang yang ahli atau memiliki pengalaman, harus memperlajari sebaik mungkin kondisi calon isteri atau suami dan jangan hanya tertarik dengan penampilan lahir atau ketampanan saja, sehingga menghasilkan pandangan yang kerdil dan tidak menyentuh kepada pokok masalah.

3. Bermusyawarah dengan orang lain setelah menikah dan terjadi pertengkaran serta percekcokan di antara suami dan isteri.

4. Mempelajari ilmu yang bermanfaat, beramal salih, membaca, mendengarkan berita-berita bermanfaat, kaset-kaset murattal dan ceramah agama yang bisa menambah kwalitas dan mutu keimanan kepada Allah, dan tidak terbawa oleh budaya rusak dan akhlak tercela, hingga bisa bersabar dan tabah dalam menghadapi berbagai sikap semena-mena dan penelantaran hak-hak rumah tangga dari masing-masing pihak, karena semua itu akan diganti oleh Allah dengan sesuatu yang lebih bagus.

5. Jika ada orang yang tidak mengenal etika agama dan akhlak sehingga hak-haknya terlantar, tidak bisa bersyukur terhadap nikmat dan pemberian, maka hendaknya bersikap arif dan bijak untuk kepentingan masa depan rumah tangga, jangan sampai muncul berbagai bentuk tindakan tidak terpuji yang bisa merusak keutuhan rumah tangga.

6. Mengambil pelajaran dari kasus dan peristiwa perceraian orang lain, mempelajari berbagai sebab dan faktor yang mengakibatkan percekcokan sampai terjadi perceraian, sebab orang yang berbahagia adalah orang yang mengambil pelajaran dari peristiwa orang lain, dan orang yang celaka adalah orang mengambil pelajaran dari peristiwa yang menimpa diri sendiri.

7. Bersikap lapang dada untuk menerima kekurangan dan kelemahan masing-masing serta berusaha menumbuhkan rasa kasih sayang dan sikap pemaaf. Dan semua pihak yang dimintai maaf hendaklah segera memberikan maaf, agar hati kembali bercahaya dan bersih dari perasaan jengkel, kesal dan dengki.

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda.

أَلَا أُخْبِرُكُمْ بِنِسَائِكُمْ في الجَنَّةِ؟ قُلْنَا بَلى يَا رَسُوْلَ الله، قَالَ وَدُوْدٌ وَلُوْدٌ غضبت أَوْ أسي إِلَيْها أَوْ غَضَبَ زَوْجُها قَالَتْ هذه يَدِي في يَدِكَ لاَ أَكْتَحِلُ بِغَمْضٍ حتى تَرْضَى

"Maukah aku khabarkan kepada kalian tentang isteri kalian yang berada di surga? Kami berkata,”Ya, wahai Rasulullah?” Beliau bersabda, "Dia adalah wanita yang sangat mencintai lagi pandai punya anak, bila sedang marah atau sedang kecewa atau suaminya sedang marah maka ia berkata: Inilah tanganku aku letakkan di tanganmu dan aku tidak akan memejamkan mata sebelum engkau ridha kepadaku." [HR At Thabrani].

8. Keyakinan seseorang bahwa dia selalu berada di pihak yang benar sehingga tidak berusaha mencari kekurangan dan kesalahannya, serta selalu marah melihat kekurangan yang lain dan tidak mau menerima nasehat dan pengarahan orang lain, selalu berusaha membela diri atau menyerang pihak lain, maka demikian itu membuka pintu percekcokan dan pertengkaran serta enggan berdamai.

9. Sebelum menikah hendaknya melihat kepada wanita yang dilamarnya karena demikian sebagai jembatan dan sarana menumbuhkan rasa cinta dan kasih sayang dengan orang yang belum dikenal.

Dari Mughirah bin Syu’bah bahwa beliau meminang salah seorang wanita maka Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya.

أَنَظَرْتَ إليها؟ قال: لا قال: أُنْظُرْ إليها فَإِنَّهُ أَجْدَرُ أَنْ ييؤدم بَيْنَكُمَا

"Sudahkah kamu melihatnya? Ia berkata,”Tidak.” Beliau bersabda,”Lihatlah kepadanya, karena hal itu akan membuat kekal diantara kamu berdua." [HR Nasa’i, Tirmidzi dan Ibnu Majah serta dihasankan oleh Tirmidzi]

10. Bagi orang yang hendak menikah hendaknya hati-hati dalam mencari jodoh hingga menemukan calon yang benar-benar bagus yang sesuai dengan harapannya, sehingga mampu mewujudkan kehidupan damai, bahagia dan tenteram. Jika salah satu pihak timbul kebencian maka tidak cepat menjatuhkan vonis thalak karena di balik kekurangan insya Allah ada kelebihan, sebagaimana sabda Rasulullah.

لاَ يفرك مُؤمِنٌ مُؤْمِنَةً إِنْ كَرِهَ مِنْها خَلْقاً رَضِيَ مِنْها آخَرَ أَوْ قَالَ غَيْرَهُ

"Janganlah seorang mukmin benci kepada seorang mukminah, sebab jika benci kepada salah satu perangai maka akan rela dengan akhlak yang lain atau beliau bersabda yang lainnya". [HR Muslim].

11. Jika seorang suami ingin memiliki isteri yang berakhlak mulia, hati yang penuh dengan rasa cinta, selalu tanggap dan suka berhias untuk suami, hendaklah dia juga berlaku seperti itu agar hatinya terpengaruh dan selalu menaruh rasa hormat.

12. Menjauhkan diri dari pandangan yang diharamkan, karena yang demikian itu merupakan panah iblis yang bisa menjerumuskan diri kepada perbuatan haram, atau sang suami kurang puas dan merendahkan isteri sehingga muncul percekcokan dan pertengkaran.

13. Telpon bisa menjadi sebab segala bentuk kehancuran dan musibah rumah tangga, karena membawa hanyut wanita pelan-pelan ke dalam kerusakan dan fitnah, hingga berani keluar rumah sesuka hatinya tanpa ada yang mengawasi dan memantau, serta tanpa ditemani mahram ketika pergi ke pasar atau rumah sakit atau yang lainnya, hingga timbul berbagai musibah dan bencana yang menimpa manusia baik laki-laki atau perempuan.

14. Bersikap wajar dalam mengawasi isteri dan selalu mengambil jalan tengah antara memata-matai dan bersikap was-was dan antara sikap lalai dan cemburu buta.

15. Kemesraan, kebahagian dan ketenangan hidup isteri bersama suami adalah sesuatu yang paling mahal dan tidak ada yang bisa menandinginya walau dengan orang tua dan keluarga. Dengan modal itu segala problem kejiwaan dan gangguan mental seperti kesepian akibat jauh dari keluarga bisa terobati. Tidak sepantasnya seorang gadis menolak lamaran laki-laki yang sesuai dan cocok baik dari sisi agama, akhlak dan tabiat.

16. Seorang isteri wajib bersikap baik dan menaruh kasih sayang kepada keluarga dan kerabat suami karena demikian itu bagian dari berbuat baik kepada suaminya sehingga kecintaan suami kepadanya semakin dalam.

17. Sikap merugikan atau memperkeruh rumah tangga baik dari pihak suami atau isteri sebagai tanda hilangnya muru’ah dan adab yang bisa merusak popularitas dan nama baik pelakunya, sehingga dia menjadi orang yang dibenci dan dijauhi baik dari kalangan orang dekat, orang jauh, tetangga dan teman karib.

18. Termasuk langkah menghidupkan sunnah sahabat dan salafus salih orang tua hendaknya melamar pemuda salih untuk puterinya dan membantu meringankan beban biaya pernikahan, sebagaimana riwayat dari Umar bin Khaththab, beliau berkata, "Saya datang kepada Utsman bin Affan untuk menawarkan Hafshah maka ia berkata,” Saya akan pikirkan dahulu”. Saya (Umar) menunggu beberapa malam lalu ia bertemu denganku dan ia berkata,” Untuk sementara saya tidak punya keinginan untuk menikah”. Umar berkata,” Saya bertemu Abu Bakar As Shiddiq dan saya berkata kepadnya,” Jika engkau setuju maka aku akan menikahkanmu dengan Hafshah binti Umar. Abu Bakar terdiam dan tidak memberi jawaban apa-apa. Aku menahan perasaan dari Abu Bakar sebagaimana Utsman lalu setelah aku menunggu beberapa malam Rasulullah melamar Hafshah dan saya menikahkan dia dengan beliau. Lalu aku bertemu Abu Bakar dan dia berkata,” Barang kali kamu kecewa denganku ketika engkau menawarkan Hafshah kepadaku tapi aku tidak memberi jawaban apapun”. Umar berkata,” Aku berkata,” Ya”. Abu Bakar berkata,” Bukan saya tidak mau menanggapi tawaranmu, namun saya telah mengetahui bahwa Rasulullah pernah menyebutnya dan aku tidak mau menyebarkan rahasia Rasulullah. Jika seandainya Rasulullah tidak menikahinya maka aku akan menerima tawaranmu itu". ([HR Bukhari].

19. Menerapkan ajaran Islam dalam rangka untuk memelihara dan menjaga keutuhan rumah tangga serta merasa tanggung jawab terhadap pendidikan agama keluarga.

Dari Ibnu Umar bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda.

كُلُّكُمْ رَاعٍ وَ كُلُّكُمْ مَسْؤُوْلٌ عَنْ رَعِيَّتِهِ، وَ الأَمِيْرُ رَاعٍ وَ الرِّجَالُ رَاعٍ عَلى أَهْلِ بَيْتِهِ وَ المَرْأَةُ رَاعِيَّةٌ على بَيْتِ زَوْجِهَا

"Setiap kalian adalah pemimpin dan akan diminta pertanggung jawaban atas kepemimpinannya dan imam adalan pemimpin, dan orang laki-laki adalah pemimpin bagi keluarganya, dan wanita adalah penanggung jawab atas rumah suami dan anaknya. Dan setiap kalian adalah pemimpin dan setiap kalian akan diminta pertanggung jawaban atas kepemimpinannya". [HR Bukhari].

20. Memilih tetangga yang baik dan menjauhi tentangga yang buruk, terutama menjauhkan isteri dan anak sebab tetangga bisa memberi pengaruh besar baik dari sisi kebaikan dan keburukan. Rasulullah telah menafikan iman dari orang yang tidak memberi rasa aman kepada tetangganya, sebagaimana sabda Beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam.

وَاللهِ لاَ يُؤْمِنُ وَاللهِ لاَ يُؤْمِنُ وَاللهِ لاَ يُؤْمِنُ، قِيْلَ مَنْ يَا رَسُلَ الله؟ قال الذي يَأْمَنُ جَارَهُ بَوَائِقَهُ

"Demi Allah ia tidak beriman, demi Allah ia tidak beriman dan demi Allah ia tidak beriman. Ditanyakan: Siapakah wahai Rasulullah? Beliau bersabda,”Orang yang tetangganya tidak merasa aman dengannya." [HR Bukhari dan Muslim].

Ahli hikmah mengatakan,"Pilihlah tetangga lebih dahulu, baru rumah".

21. Ketika seorang isteri tidak taat, membangkang dan berperangai buruk maka sang suami boleh menggunakan kekuasaannya sesuai dengan ketentuan syariat sebagai berikut:
Langkah pertama, memberi nasihat dengan baik.
Langkah kedua, jika tidak mau menerima nasihat maka ia boleh mengangkat penengah untuk mendamaikan pihak yang sedang sengketa sebagaimana firman Allah.

وَالاَّتِي تَخَافُونَ نُشُوزَهُنَّ فَعِظُوهُنَّ وَاهْجُرُوهُنَّ فِي الْمَضَاجِعِ وَاضْرِبُوهُنَّ فَإِنْ أَطَعْنَكُمْ فَلاَ تَبْغُوا عَلَيْهِنَّ سَبِيلاً إِنَّ اللهَ كَانَ عَلِيًّا كَبِيرًا ، وَإِنْ خِفْتُمْ شِقَاقَ بَيْنِهِمَا فَابْعَثُوا حَكَمًا مِّنْ أَهْلِهِ وَحَكَمًا مِّنْ أَهْلِهَآ إِن يُرِيدَآ إِصْلاَحًا يُوَفِّقِ اللهُ بَيْنَهُمَآ إِنَّ اللهَ كَانَ عَلِيمًا خَبِيرًا ،

"Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya maka nasehatilah maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di termpat tidur mereka, dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka mentaatimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar. Dan jika kamu khawatir ada persengketaan antara keduanya, maka kirimlah seorang hakam dari keluarga laki-laki dan seorang hakam dan seorang hakam dari keluarga perempuan. Jika kedua orang hakam itu bermaksud mengadakan perbaikan niscaya Allah memberi taufik kepada suami isteri itu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal". [An Nisa’ :34-35].

22. Meskipun Islam memberi kekuasaan bagi laki-laki untuk menjatuhkan sanksi kepada isteri, namun Islam juga memberi peringatan keras kepada kaum laki-laki agar tidak menyalahgunakan kekuasaan tersebut, dan menghindari sebisa mungkin sanksi pukulan. Nabi pernah ditanya,”Apakah hak isteri atas suami?” Maka Beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda.

أَنْ تُطْعِمهاَ إِذَا طَعِمْتَ وَ تَكْسُوْها إِذَا اكْتَسَيْتَ وَ لاَ تَضْرِبْ الوَجْهَ وَ لاَ تُقَبِّحْ وَ لاَ تهجر إلاَّ في البَيْتِ

"Jika kamu makan berilah dia makan, bila kamu berpakaian berilah dia pakaian, jangan memukul bagian wajah, jangan mencela dan janganlah kamu mendiamkan kecuali di rumah saja". [HR Ahmad, Tirmidzi dan Ibnu Majah].

Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam juga bersabda:

يعمد أَحَدُكُمْ فَيَجْلِدُ امْرَأَتَهُ جِلْدَ العَبْدِ، فَلَعَلَّهُ يُضَاجِعُهَا مِنْ آخِرِ يَوْمِهِ

"Di antara kalian ada yang sengaja mendera isterinya seperti mendera budak lalu tidur bersama dengannya di akhir harinya". [HR Muttafaqun alaih].
(Ummu Ahmad Rifqi)

[Disalin dari majalah As-Sunnah Edisi 06/Tahun VII/1424H/2004M- 2003M. Diterbitkan Yayasan Lajnah Istiqomah Surakarta, Jl. Solo – Purwodadi Km.8 Selokaton Gondangrejo Solo 57183 Telp. 0271-761016]
________
Footnote
1. Diangkat dari kitab Al Zaujatut Matsaliyah, Khaulah Darwisi, 40 Nasihat Ishlah Al Buyut, Muhammad Shalih Al Munajid dan beberapa kitab lainya yang berhubungan dengan rumah tangga muslim

MENGHADAPI MUSUH DENGAN CARA BAIK

 

Musuh…adalah seseorang yang kita benci atau membenci kita,tujuan tips ini bukan untuk membuat jera atau untuk membalas dendam.Tetapi untuk mengubah menjadi hubungan yang lebih baik.berikut beberapa cara menghadapinya dari saya sebagai penulis:


  1. Cara yang paling utama adalah bercermin terhadap diri sendiri,karena anggapan musuh itu mungkin ada karena justru kita sendiri yang mempunyai sifat kurang baik terhadap sesama.Kenapa ini menjadi cara utama? Karena tujuan dari Blog ini adalah membuat kita menjadi lebih baik dari sebelumnya,dan itu dimulai dari diri kita masing masing.
  2. Apabila kita yakin bahwa kita sudah baik atau bukan di pihak yang merugikan.Jangan pernah membalas dengan cara yang sama seperti dia.Tapi cari apa sebabnya kenapa bisa sampai membenci kita.ada kemungkinan penyebabnya adalah kelebihan kita yang tidak dia punya hingga membuat dia iri.kalau benar seperti itu maka kita harus sedikit mengurangi kelebihan kita itu.Bukan untuk mengalah atau takut.tetapi untuk menjaga hubungan tetap baik .
  3. Beri dia bentuk penghargaan dengan mendatanginya untuk berbicara empat mata secara baik baik untuk menyelesaikan masalah,apabila anda khawatir takut terjadi hal hal yang tidak diinginkan.Anda bisa terlebih dahulu meminta didampingi oleh seseorang.Dalam hal ini upayakan  pendamping adalah pribadi yang dihormatinya.Upayakan juga komunikasi dengan baik,kesampingkan emosi anda bila dia justru makin tidak menghargai anda.Cari poin masalah dan penyelesaian yang menguntungkan kedua pihak.
  4. Dalam situasi tertentu terkadang situasi adalah peluang buat kita.Disini saya beri contoh kecil.Apabila dia tertimpa musibah,apapun bentuknya,sangat baik buat dia apabila kita tunjukan kepedulian kita untuk membantu meringankan bebannya.Mungkin dengan kepedulian membuat hatinya dapat tersentuh untuk sadar.
  5. Apabila kita sudah berusaha dengan cara apapun tidak juga membuat dia sadar danberubah.Mungkin membiarkannya adalah cara terakhir. Selama tindakannya tidak mengakibatkan kerugian fisik dan materil.juga mendoakannya agar dia diberikan jalan oleh Tuhan.Ingat, semua cara baik yang sudah kita lakukan bukan membuat kita lemah,namun justru membuat kita menjadi pribadi yang kuat dimata sesama dan yang terpenting berakhlak di mata Tuhan.
  
Demikian sedikit Tips dari saya,semoga bisa dijadikan bahan pemikiran pembaca agar tidak salah bertindak.Perlu diketahui saya belum tentu bisa mengendalikan emosi saat berhadapan dengan musuh,tapi yang pasti cara cara tersebut sudah banyak ditunjukan oleh para pendahulu kita.Mari kita bersama membuktikan bahwa kualitas hidup kita selaras dengan ajaran Tuhan.